Sungguh berbeda keadaan ku sekarang ini. Baru 4 hari meninggalkan keluarga untuk tugas ke luar kota sudah membuatku gelisah tak karuan. Rasa kangen yang begitu memuncak seakan terus berhimpitan di dada ini menerobos ingin keluar. Ini memang tugas pertamaku ke luar kota selama satu minggu, sejak aku memutuskan untuk berkeluarga. Biasaya aku hanya dua atau paling lama 3 hari, bahkn tak jarang aku pulang hari. Terlebih sekarang ini ada bidadari kecil yang begitu lucu dan menggemaskan. Suaranya terus mengiang ditelingaku seakan-akan memanggil untuk bersenda gurau dengannya. Biasanya setiap kali aku pulang kantor, bidadari kecilku selalu menyambut ku dengan kata “apaa” dan langsung berpindah kepelukanku hanya untuk sekedar melepas rasa rindu. Tapi kini yang menyambutku hanya suana hotel yang entah kenapa terasa membosankan di pandanganku.
Ya… kini aku tau kenapa dulu temanku begitu kangen terhadap keluarganya. Dan hampir ingin membatalkan pendidikannya selama 5 bulan. Waktu itu aku menganggapnya begitu bodoh, tak bisa berjuang dengan rasa kangennya, tapi kini aku merasakannya sendiri. Senjata makan tuan sepertinya, atau mungkin aku ketulah dengan omonganganku kala itu. Maafkan aku teman, karena kini akupun merasakan apa yang abang rasakan. Tak bisa berpisah jauh dengan keluarga. Padahal kalau dilihat dari jangka wakt, aku belum bisa dibandingkan dengan abang yang harus menahan rindu hingga 5 bulan. Jika kau seperti abang aku tak bisa membayangkan gimana rasanya, baru saja 4 hari disini sudah ingin pulang… ah bodohnya aku ini. Hikk..hik…hikk…
Catatan kecil sudut hotel di Surabaya, 8 maret 2012.
Celoteh Sahabatku